Senin, 14 Maret 2011

RESUME DATABASE ADMINISTRATOR - 102 - M3

Data Availability dan Performance Management

  1. Data Availability
Arti
- Data Availability adalah ketersediaan data pada database yang diakses semua user dan dapat diperoleh setiap saat ketika dibutuhkan.
- Simpelnya : Data Availability dimaksudkan sebagai suatu kesiapan data dimana ketika user membutuhkan data tersebut maka data tersebut merespon secara langsung.
- Secara tidak langsung ketersediaan data tersebut selalu dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya yang paling penting adalah Disaster Recovery. Disaster recovery ini bias terjadi karena virus atau manusia itu sendiri. Seorang DBA (Database Administrator) setidaknya melihat apakah database tersebut terancam oleh sesuatu hal. Jika iya, maka DBA harus menyediakan plan b (atau strategi cadangan) dalam mengantisipasi pencegahan/penanggulangannya (bias dikatakan siap siaga – jaga-jaga).

Komponen
a. Manageability - Dapat di manage sesuai kebutuhan
b. Recoverability - Data dapat direcover
c. Reliability - Data termasuk reliabilitas
d. Serviceability - Pelayanan dalam menangani proses maupun data

Keunggulan
Ø Dapat diakses dari jarak jauh
Ø Data tersedia saat dibutuhkan
Ø Kemampuan penghapusan data yang sudah tidak diperlukan lagi

  1. Performance Management
+ Kemampuan dalam menanggapi kinerja sebuah aplikasi, server, jaringan, dekstop, maupun database itu sendiri.
+ Mengoptimalkan sumber daya untuk meningkatkan kemampuan melewatkan data, memperkecil terjadinya crash dalam suatu proses serta menangani beban.
+ Dalam aturannya setidaknya seorang DBA menggunakan aturan 80/20. Maksudnya yakni, aturan yang 80% adalah dari hasil dan 20% adalah dari usaha. Bagaimana bias? Kuncinya adalah F.O.K.U.S. – FOKUS pada suatu masalah yang dihadapi; masalahnya apa, maka langsung dibuatkan solusinya; Jangan terpancing pada efek solusi atau masalah tersebut.
+ 5 faktor yang mempengaruhi Kinerja Database : (1) Workload (Beban Kerja). Biasanya seperti transaksi online, banyak proses yang menumpuk yang sedang berjalan, ad hoc query, analisis data warehouse, dan sistem command yang datang beberapa kali. (2) Throughput. Throughput merupakan kemampuan sebuah computer dalam memproses data. (3) Resources (Sumber Daya). Ex. Software and Hardware (4) Optimization (Optimasi). Optimasi database, memformula query dls. (5) Contention (Kres). Kondisi di mana dua atau lebih komponen dari beban kerja sedang mencoba untuk menggunakan satu sumber daya dengan cara yang bertentangan. Seiring dengan peningkatan ke-kres-an data serta penuruanan data yang melewati proses.
+ Sebenarnya Kinerja terdiri dari monitoring, analisis, dan evaluasi, sedangkan untuk kegiatan monitoring hanya mengidentifikasi sebuah masalah saja.

3. Keterkaitan Data Availability dan Performance Management
Jadi disini dapat kita simpulkan bahwasanya ketersediaan data akan langsung direspon oleh kinerja komputer dalam kecepatan/ketanggapan merespon data yang diproses.

4. Oracle 10g - 10.2.0 - db - Network - Listener.ora
Oracle 10.2.0.1.0 - Oracle 10 versi 2.0 release 1.0
Listener.ora -> Fungsinya : Mendengarkan respon, dalam satu server kita dapat membuat lebih dari satu listener.
Tnsname -> Membuat servername -> Nama yang dibuat untuk database.


1 komentar: